Cara Mencari Sinyal Parabola Dengan Mudah
Ada cara dan trik tersendiri dalam mencari sinyal parabola agar bisa ditangkap dengan maksimal. Bentuk antena parabola yang bulat cekung membuat antena jenis ini tidak bisa serampangan dalam menentukan arah yang tepat. Tidak seperti antena untuk siaran tv terestial (UHF) yang meskipun asal pasang saja bisa menangkap sinyal televisi.
Untuk antena parabola diperlukan posisi dan arah yang benar agar bisa melacak dan menangkap sinyal frekuensi dari satelit. Sedemikian pentingnya arah antena, begerser sedikit saja dapat menyebabkan hilangnya sinyal parabola.
Sebelum mencari sinyal parabola, anda harus memastikan beberapa hal berikut ini :
- Kelurusan tiang antena parabola. Pastikan tiang parabola tegak lurus 90° dan berdiri dengan kokoh agar bisa tahan terhadap hembusan angin yang kencang.
- Area letak parabola. Pilih tempat yang lapang dan tidak berpenghalang agar sinyal parabola dapat mengenai disk parabola dengan sempurna.
- Posisi skala nol pada LNB. Untuk frekuensi parabola C band, pastikan angka 0 (nol) yang terdapat pada bagian atas LNB menghadap dengan tepat ke arah barat. Sedangkan bagi parabola KU band, patokan arah LNB bisa pada arah konektor antenanya. Posisinya sering berbeda beda tergantung dari satelit yang akan dilacak.
- Setingan receiver parabola. Lakukan pengaturan receiver parabola dengan benar sesuai jalur frekuensi yang akan ditangkap.
Panduan Cara Mencari Sinyal Parabola
Setelah memastikan hal hal yang telah disebutkan sebelumnya tadi, sekarang saatnya melakukan pencarian sinyal parabola. Langkah pertama yang perlu anda ketahui adalah mengatur sudut inklinasi parabola. Sudut inklinasi adalah sudut kemiringan antena parabola terhadap letak satelit.
Sudut inklinasi parabola akan berbeda beda tergantung dari posisi parabola terhadapa satelit. Seperti yang kita ketahui, letak satelit berada disepanjang garis khatulistiwa bumi. Jadi buat wilayah yang ada di sebelah selatan khatulistiwa, sudut inklinasinya akan miring ke utara. Begitu pun sebaliknya bagi daerah yang di utara khatulistiwa, parabola akan sedikit ,iring ke selatan.
Agar menghemat waktu dalam mencari sinyal parabola, cara yang lebih baik adalah anda harus mengetahui dulu posisi satelit yang akan dituju. Sehingga anda bisa memperkirakan arah sinyal satelit tersebut berdasarkan letaknya pada garis bujur bumi.
Garis bujur bumi membentang dari barat ke timur. Setiap satelit terletak pada garis bujur bumi yang tidak sama. Anda bisa menggunakan aplikasi untuk mengetahui posisi satelit yang akan ditracking terhadap garis bujur.
Jika sudah tahu posisi satelit, gerakan parabola untuk mengubah kemiringannya secara perlahan lahan. Anda juga bisa merubah kemiringan sudut inklinasi parabola hingga didapatkan penampakan sinyal parabola.
Pastikan anda sudah memasukan frekuensi satelit terkuat pada pengaturan receiver. Anda bisa mencari informasi frekuensi terkuat dari tiap satelit pada blog ini di kategori satelit.
Bila sudah ada penampakan sinyal parabola dari satelit yang dituju, selanjutnya anda tinggal memaksimalkan kekuatan sinyal yang diperoleh. Atur sudut kemiringan antena dengan sangat perlahan sampai didapatkan sinyal yang maksimum.
Lakukan scan sinyal satelit untuk mendapatkan frekuensi dan siaran televisi dari satelit yang baru saja kita tracking tadi.